Pemerintah AS Siagakan 8.500 Personil Tentara, Siap Bantu Menolong Ukraina
Jakarta - Militer Amerika Serikat (AS) pada Senin menyiagakan 8.500 pasukan yang siap dikerahkan ke Eropa jika diperlukan, di tengah ketegangan Ukraina dan Rusia setelah Rusia menempatkan pasukannya di dekat perbatasan Ukraina. Walaupun keputusan ini tidak memperkuat dukungan AS untuk Ukraina, yang bukan anggota NATO , ini menunjukkan meningkatnya persiapan NATO atas apa yang diyakini Washington dan Kyiv bahwa langkah Rusia menggerakkan pasukannya dianggap sebagai potensi invasi ke Ukraina. Juru bicara Pentagon, John Kirby menyampaikan, 8.500 pasukan AS diinformasikan terkait perintah siap dikerahkan sehingga mereka bisa mengisi barisan pasukan respon cepat NATO, jika aliansi memanggil mereka untuk bertugas. Tetapi Kirby menekankan, Menteri Pertahanan AS juga menginginkan jumlah pasukan yang tidak ditentukan jumlahnya "siap untuk kemungkinan lain juga." "Apa yang terjadi sekarang adalah membuat mereka siap dengan hambatan yang lebih singkat," jelas Kirby dalam jump